Penggunaan Session Pada PHP

Binti Qomariah - Assalamu'alaikum teman-teman ..
Apa kabar ?. Kali ini saya akan membagikan pengetahuan saya tentang PHP Session. Ada yang tau nggak sih apa itu PHP Session ?. Simak ya teman ..

1. Pengertian
    Pada saat kita membuka sebuah aplikasi untuk melakukan perubahan dan kemudian menutupnya kembali, ini sama seperti konsep session. Komputer tahu kapan kita akanmembuka dan menutup aplikasi, tetapi web server tidak tahu apa yang kita lakukan karena alamat HTTP tidak memiliki kondisi/state/keadaan.
    Untuk mengatasi masalah tersebut, variabel session membantu kita dengan cara menyimpan informasi user yang digunakan di berbagai halaman. Secara default, variabel session bertahan hingga pengguna menutup browser. Jadi, variabel session menyimpan data pengguna dan disediakan di berbagai halaman.
   Dari sini dapat disimpulkan bahwa, session adalah tempat penyimpanan sementara.

2. Penggunaan Session
    Fungsi session di php adalh untuk tempat penyimpanan data pengguna secara sementara. Sebenarnya fungsi session sama seperti fungsi variabel yaitu untuk menyimpan data pengguna. Setiap persamaan pasti mempunyai perbedaan. Lalu apa perbedaan dari session dan variabel ?.
    Perbedaannya adalah :
- Session dapat dipanggil dan ditampilkan dihalaman lain (dapat di panggil dihalaman berbeda tanpa menggunakan include).  Dengan syarat selama session tidak dihapus/dihilangkan (destroy).
- Variabel dapat dipanggil tetapi tidak dapat dihalaman yang berbeda (harus dibuat di file yang sama dan harus menggunakan include).

3. Uraian Session
    Sebuah session dimulai dengan fungsi session_start(). Variabel session disimpan menggunakan variabel global $_SESSION. Untuk mengecek apakah session ada atau tidak kita harus menggunakan fungsi if isset.
    Untuk menghapus semua variabel session global dan menghapus session, kita bisa gunakan session_unset() dan session_destroy().

4. Contoh Penggunaan Session
    Pada contoh kali ini, kita akan membuat sesi baru dan menyimpan beberapa variabel sesi dengan nama file "demo_session1.php, sebagai berikut :

<?php
         //Memulai sesi baru
       session_start();
?> 
<!DOCTYPE    html>
<html>
<body>

<?php
          //Menyimpan variabel sesi
          $_SESSION["favcolor"] = "hijau";
          $_SESSION["favanimal"] = "kucing";
          echo    "Variabel session berhasil disimpan.";
?>

</body>
</html>

   Selanjutnya, kita membuat sebuah halaman baru bernama "demo_session2.php". Dari halaman ini, kita akan mengakses informasi session yang telah kita simpan di halaman pertama ("demo_session1.php"). Sebagai berikut :

<?php
         session_start();
?>

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<?php
            //Menampilkan variabel session yang telah kita simpan di halaman sebelumnya
            echo "Warna favorit adalah". $_SESSION["favcolor"]. 
            ".<br>";
            echo "Hewan favorit adalah". $_SESSION["favanimal"].
            ".";
?>

</body>
</html>

5. Menghapus Session
    Untuk menghapus semua variabel session global dan menghapus session, kita bisa gunakan session_unset() dan session_destroy(), sebagai berikut :

<?php
         session_start();
?>

<!DOCTYPE    html>
<html>
<body>

<?php
      //menghapus semua variabel session
      session_unset();
      //menghapus session
      session_destroy();
?>

</body>
</html>

Baik, hanya itu saja yang dapat saya bagikan ke teman-teman. Semoga Bermanfaat ya teman !. Terimakasih sudah singgah diblog saya.
Previous
Next Post »